KOTAKU, SANGATTA-Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Olahraga Prestasi, Dinss Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Rahmawati mengapresiasi digelarnya Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) pelatih dan wasit atau juri Pencak Silat Kabupaten Kutim, yang dilaksanakan di Hotel Royal Victoria Sangatta, Jumat (14/6/2024).
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan terima kasih kepada para panitia dan peserta serta narasumber atas terlaksananya kegiatan ini dengan ,” ujarnya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 80 peserta yang berasal dari beberapa perguruan silat yang ada di Kutim. Pelatihan ini dilaksanakan selama tiga hari, 14-16 Juni 2024, dan diadakan oleh tiga tempat, yakni Hotel Victoria, Gedung Silat Muhammadiyah, dan aula Dispora Kutim.
Dalam kesempatan ini, dia berharap agenda tersebut mampu menambah dan meningkatkan keterampilan para pelatih dan wasit juri.
Selain itu, hasil pelatihan ini diharapkan dapat ditularkan untuk perguruan masing-masing peserta sebagai bentuk upaya meningkatkan prestasi atlet silat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua IPSI Kutim Faizal Rachman, Wakil Ketua KONI Kutim Jepi Darsono, Sekretaris IPSI Imam Sujono Lutfi, Ketua Komisi Disiplin IPSI Koirul Anam, pengurus IPSI Kutim serta tamu undangan lainnya.
Anggota DPRD Kutim sekaligus Ketua IPSI Kutim Faizal Rachman mengaku bangga dan menaruh banyak harapan terhadap seluruh peserta. Terutama dalam meningkatkan SDM dalam mengembangkan silat.
“Kami akan terus berkomitmen untuk melahirkan atlet-atlet lokal yang berkualitas tanpa harus mengambil atlet dari luar.
Maka pentingnya peningkatan kapasitas SDM pelatih dan wasit juri di Kutim,” ungkapnya.
Tak lupa dia menyampaikan ucapan selamat atas pencapaian yang diraih oleh atlet Kutim dalam Porprov Berau beberapa waktu lalu, mendapatkan satu emas dan empat perak dari lima orang yang masuk sebagai finalis.
“Kami sangat mengapreasiasi pencapain tersebut,” imbuh politisi PDI Perjuangan itu.
Lebih lanjut, ia menjelaskan Pemerintah Kutim melalui Dispora memberikan anggaran untuk kegiatan ini guna peningkatan kapasitas SDM wasit juri dan pelatih.
“Kami terus berkomitmen bahwa IPSI Kutim harus melahirkan atlet-atlet lokal, bukan dari luar. Oleh karena itu, kami perlu meningkatkan kapasitas SDM,” ucap Faizal. (advertorial)
