
KOTAKU, SANGATTA-Harapan masyarakat pesisir Kecamatan Muara Bengalon jadi perhatian khusus dari anggota DPRD, akhirnya terwujud.
Adalah Wakil Ketua Komisi D DPRD Kutim Asmawardi. Perhatian yang diberikan berupa mengalokasikan dana bantuan sebesar Rp1 miliar, guna menunjang kesejahteraan masyarakat.
Hal itu disampaikan dalam reses yang digelar di daerah pemilihan (Dapil) 2, Minggu (20/11/2022).
“Jadi khusus di Muara Bengalon itu kan mayoritas pekerjaannya nelayan. Nah masyarakat minta dibantu alat tangkap ikan, jaring dan perahunya,” ujarnya.
Jika membeli sendiri, dia menilai, tidak memungkinkan. Mengingat, keuangan para nelayan terbatas. Sehingga, sebagai anggota DPRD yang menyerap aspirasi, sudah menjadi kewajiban baginya untuk memenuhi keinginan tersebut.
Ketua Fraksi PAN itu mengaku sudah mengalokasikan anggaran untuk keperluan nelayan. Sebesar Rp 1 miliar.
Namun dia mengingatkan, adanya proses lelang sebagai tahapan yang perlu dilalui.
“Akhirnya tidak bisa langsung dimanfaatkan para nelayan. Yang jelas, baik Muara Bengalon hingga Sekerat, keperluannya alat tangkap ikan. Akhirnya kami ajukan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait,” ulas dia.
Adapun dalam reses tersebut, warga menyampaikan berbagai usulan. Selain bantuan penunjang bagi nelayan, ada juga usulan dari kelompok tani.
Berupa pupuk dan hand traktor. “Tetapi selalu terpenuhi untuk kebutuhan pupuk. Ada juga dialokasikan untuk tempat ibadah di Teluk Pandan,” ungkapnya.
Adapun hand traktor, menjadi kebutuhan petani untuk menggarap sawah. Hanya, dia tidak bisa mengalokasikan anggaran lantaran terbatas regulasi Pemerintah RI.
“Padahal anggaran Rp200 juta sudah bisa dapat beberapa unit. Sekarang tidak bisa memberikan alokasi itu. Termasuk bak sampah hingga motor sampah. Kan pengalokasian anggaran untuk tahun 2023 sudah tutup. Sedangkan banyak warga yang datang baru mengusulkan,” pungkasnya. (*/advertorial)
